TVRINews, IKN
Nusantara Cultural Festival yang akan digelar di Ibu Kota Nusantara (IKN) dipastikan akan menjadi ajang perayaan keberagaman budaya Indonesia. Dalam kegiatan ini, Direktur Kebudayaan, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Budparekraf) di Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Muhsin Palinrungi, menegaskan bahwa fokus utama adalah pada pelestarian dan perayaan kebudayaan bangsa.
“Kita memang fokus pada kebudayaan, sehingga kita mengundang langsung Menteri Kebudayaan dan beliau sudah mengonfirmasi akan hadir besok,” ujar Muhsin, Jumat 30 Mei 2025.
Selain itu, ia mengungkapkan bahwa terdapat enam Balai Pelestarian Kebudayaan dari berbagai wilayah di Indonesia turut berpartisipasi, termasuk dari Sulawesi, Maluku, dan Kalimantan.
Tak hanya itu, sejumlah kabupaten/kota di Kalimantan juga akan ikut meramaikan rangkaian kegiatan yang berlangsung di siang hari ini. Salah satu acara yang paling dinanti adalah parade budaya, meski penyelenggara mengakui adanya tantangan, terutama karena suhu panas yang cukup ekstrem pada siang hari.
“Tantangan utama adalah kondisi panas saat siang. Oleh karena itu, kita menyiasatinya dengan mengurangi jarak tempuh parade menjadi kurang dari satu kilometer, dari biasanya yang lebih panjang,” ungkapnya.
Selain itu, pihak Otorita juga telah menyiapkan tempat berteduh serta posko kesehatan untuk para peserta, demi memastikan kenyamanan dan keselamatan selama acara berlangsung.
Acara ini terbuka untuk umum dan diharapkan dapat menjadi wadah bagi masyarakat luas untuk menikmati keberagaman budaya nusantara. Selain parade budaya, festival ini juga akan menampilkan pemutaran film pendek yang masuk dalam nominasi, yang dijadwalkan pada tanggal 1 mendatang.
“Melalui festival ini, kita ingin menunjukkan bahwa IKN adalah kota dunia. Ke depan, kita juga akan mengundang seniman-seniman dari luar negeri untuk ikut berpartisipasi dalam festival yang lebih meriah dan berskala internasional,” pungkas Muhsin.
Festival Budaya Nusantara ini bukan hanya sebuah perayaan, tetapi juga simbol komitmen Indonesia dalam menjaga dan memperkenalkan kekayaan budaya kepada dunia.
Baca Juga: Ibu Kota Nusantara Buka Layanan Kunjungan Setiap Hari, Gratis dan Ramah Pengunjung
Sumber: TVRI