RRI

  • Beranda
  • Berita
  • ​Ada MoU Hibah Penjernihan Air Korsel untuk IKN

​Ada MoU Hibah Penjernihan Air Korsel untuk IKN

19 Mei 2024 15:30 WIB
​Ada MoU Hibah Penjernihan Air Korsel untuk IKN
Menteri PUPR Basuki Hadimujono (tengah) bersama Menkomarves Luhut Pandjaitan (kiri) dan Menteri Pariwisata,Sandiaga Uno (kanan) saat rapat evaluasi WWF di Bali. (Foto: PUPR)

KBRN, Jakarta: Dalam rentetan acara World Water Forum (WWF) Ke-10 2024 Bali, akan ditandatangani sejumlah nota kesepahaman (MoU) terkait hibah-hibah proyek. Salah satunya, hibah instalasi penjernihan air (IPA) dari Korea Selatan (Korsel) untuk Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.

"Ada beberapa MoU yang akan ditandatangani. Termasuk hibah-hibah proyek yang ditandatangani," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dalam keterangan persnya, Minggu (19/5/2024).


Basuki menyadari, banyak proyek dan kegiatan yang akan terjadi selama perhelatan WWF 2024 Bali.  Basuki menyebut akan ada compendium atau concrete deliverables dari penyelanggaraan WWF 2024 Bali ini.

"Pertama, kita akan punya center of excellence for water resources and disaster resilient. Kita menghidupkan kembali (Balai Teknik) Sabo yang ada di Jogja untuk mentraining tidak hanya engineer Indonesia," ujar Basuki.

Sebelumnya, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, terdapat 120 proyek strategis yang bernilai sekitar US$9,4 milyar (Rp150 triliun). Hal itu bakal terjadi di penyelenggaraan WWF 2024 Bali.

"Kita harus menghasilkan concrete deliverables dari forum ini, akan melaksanakan 120 proyek strategis terkait air bernilai USD9,4 milyar. Termasuk tindak lanjut dari inisiatif Indonesia di G20 tahun 2022, yaitu G20 Bali Global Blended Finance Alliance (GBFA)," kata Luhut beberapa waktu lalu di Bali.

Pewarta: Dedi Hidayat
Editor: Rini Hairani
Sumber: RRI

Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).