TVRI

  • Beranda
  • Berita
  • Menkominfo Ungkap Data Penanganan Hoax Terkait Pemilu: Lebih dari 1.900 Hoax Ditakedown

Menkominfo Ungkap Data Penanganan Hoax Terkait Pemilu: Lebih dari 1.900 Hoax Ditakedown

19 Maret 2024 22:33 WIB
Menkominfo Ungkap Data Penanganan Hoax Terkait Pemilu: Lebih dari 1.900 Hoax Ditakedown
Menkominfo Ungkap Data Penanganan Hoax Terkait Pemilu: Lebih dari 1.900 Hoax Ditakedown

TVRINews, Jakarta

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi mengungkapkan data terkait penanganan isu hoax yang berkembang selama pemilu.

Menurut Menkominfo, dari periode 17 Juli 2023 hingga 18 Maret 2024, tercatat sebanyak 274 isu hoax terkait pemilu yang tersebar luas. Total sebaran hoax mencapai angka 3.235, dengan lebih dari 1.900 hoax berhasil ditakedown.

"Ada 274 isu hoax. Sementara jumlah sebaran hoax itu mencapai jumlahnya adalah 3.235 hoax. Dimana 1.971 hoax kita takedown," kata Budi di kantor Kementerian Polhukam, Jakarta pada hari Selasa, 19 Maret 2024.

"Sisanya itu kita stempelin hoax. Itu hoax yang gak perlu di takedown, cukup di stempel aja. Karena isunya gak masuk akal," lanjutnya.

Kemudian, Budi menjelaskan bahwa hoax tersebar luas di berbagai platform, termasuk Google, Meta (Instagram dan Facebook), dan TikTok. 

"TikTok sendiri sudah lapor ke kami. Selama pemilu ini, dia sudah menurunkan 10,8 juta konten. Dia secara mandiri, tanpa kita minta," ujarnya.

Sedangkan Google dan Meta (termasuk Instagram dan Facebook) juga telah mengambil tindakan serupa dengan menurunkan jutaan konten secara mandiri.

"Google juga hampir 2 juta lebih, yang sudah di takedown. Secara mandiri ya, bukan kita. Termasuk Meta juga begitu, Instagram dan Facebook," ucapnya.

Pewarta: Krisafika Taraisya Subagio
Editor: Redaktur TVRINews
Sumber: TVRI

Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).