"Visi-misi capres-cawapres menjadi hal yang sangat penting diperhatikan oleh responden kami sebelum memilih calon presiden. Lalu, yang kedua adalah kepribadian, dan rekam jejak," kata Kepala Program Mobil Ide Rakyat Rifqi Islami di Kawasan Tebet, Jakarta, Selasa.
Rifqi menjelaskan bahwa sebanyak 68,4 persen responden menilai janji kampanye sebagai aspek sangat tidak penting dalam hal prioritas dalam memilih calon presiden.
"Justru janji kampanye yang diumbar-umbar, yang sering disampaikan, apalagi saat ini masa kampanye, justru menjadi hal yang sangat tidak penting bagi responden dalam memilih presiden," katanya.
Di sisi lain, Rifqi mengatakan bahwa 52,7 persen responden berpendapat bahwa presiden yang pro anak muda adalah yang paham dan peduli pada pengembangan pemuda.
"Kami juga menanyakan presiden yang pro-anak muda itu yang seperti apa sih? Nah ini banyak dari mereka sebanyak 52,7 persen menjawab presiden itu harus paham dan peduli pada pengembangan anak-anak muda, pengembangan pemuda," ujarnya.
Selanjutnya, Rifqi mengatakan bahwa responden menilai presiden yang pro-anak muda adalah yang mampu mendengarkan aspirasi dan membuat program pro-rakyat.
"Lalu mereka juga harus mendengarkan aspirasi dan membuat program-program yang pro rakyat. Jadi ini ditunjukkan dengan 21,7 persen dari responden. Mereka juga harus pintar dijawab oleh 7,2 persen," katanya.
Rifqi menjelaskan bahwa para responden fokus pada hal substantif yang penting bagi kehidupan di masa saat ini dan masa depan.
"Uniknya, mereka yang menjawab hal-hal ini semuanya menjawab hal substantif yang memang penting buat kehidupan mereka, baik sekarang maupun masa depan. Jadi hal-hal berbau gimik justru mereka enggak jawab, misalnya harus imut, menabung, bercocok tanam, mereka enggak mau menjawab itu," katanya.
KedaiKOPI melakukan jajak pendapat di lima titik pada tiga provinsi, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten, selama lima hari dalam kurun waktu 18-25 November 2023 dengan menggunakan "Mobil Ide Rakyat".
Sementara demografi responden terdiri dari gen Z (lahir 1997-2012) sebanyak 78,1 persen, milenial (1981-1996) sebesar 15,6, gen X (1965-1980) sebanyak 5,6 persen, dan boomer (1946-1964) sebesar 0,7 persen.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Baca juga: KedaiKOPI siapkan mobil ide rakyat serap aspirasi di tiga provinsi
Baca juga: Prabowo-Gibran satu putaran karena survei di tempat angker kalah tipis
Pewarta: Rio Feisal
Editor: Imam Budilaksono
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).