Hari terakhir lomba renang PON ke 20 Papua, perenang andalan Gorontalo Resandi Saputra Bau gagal menembus partai final nomor 100 meter gaya bebas putra, berlomba di Venue Aquatic Stadion Lukas Enembe Papua, Resandi hanya menduduki peringkat dua belas.
Resandi bau atlet renang Provinsi Gorontalo gagal meraih medali setelah dua kali mengikuti lomba renang PON ke 20 Papua. Kegagalan pertama Resandi yang turun di nomor 50 meter gaya bebas putra, dimana ia tidak mampu bersaing dengan perenang lainnya. Dari akumulasi nomor lima puluh meter ini, Resandi hanya menempati urutan ke-10. Demikian juga di nomor gaya bebas 100 meter putra, Resandi gagal masuk babak final. Dari akumulasi nomor gaya bebas putra Resandi hanya berada di urutan ke 12. Pelatih renang Gorontalo Muchson Bau mengatakan, kegagalan perenang Gorontalo di PON ke 20 Papua, karena kurangnya jam tanding. Menurutnya dari segi jam latihan, perenang Gorontalo ini hampir sama dengan perenang lainnya. yang membedakan hanyalah jam bertanding.
Menurut Muchson perenang Gorontalo Resandi Bau yang baru kali ini lolos PON belum terbiasanya dengan pola pertandingan yang diterapkan di PON, dimana pola pertandingannya, babak penyisihan kemudian dilanjut sampai babak final. Sementara pola pertandingan yang digelar di Indonesia kebanyakan menerapkan berdasarkan catatan waktu.
Dengan kegagalan Resandi Bau dari Cabang Olahraga Renang (CABOR), maka pupus sudah harapan Gorontalo untuk menambah medali hari terkahir lomba renang Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2021 di Papua. dengan hasil ini maka kontingen Gorontalo hanya membawa pulang 45 medali, yaitu 2 medali emas, satu medali perak dan dua medali perunggu.
Sumber: TVRI
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).
