TVRI

  • Beranda
  • Berita
  • Polisi Terjunkan Ribuan Personel di KPU Jelang Hasil Pemilu 2024

Polisi Terjunkan Ribuan Personel di KPU Jelang Hasil Pemilu 2024

18 Maret 2024 23:14 WIB
Polisi Terjunkan Ribuan Personel di KPU Jelang Hasil Pemilu 2024
Foto: Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko di KPU, Senin, 18 Maret 2024 (TVRINews/Nirmala Hanifah)

TVRINews, Jakarta

Polri menerjunkan ribuan personel gabungan untuk mengamankan proses rapat pleno terbuka rekapitulasi perolehan suara tingkat nasional dalam Pemilu 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Menteng, Jakarta. 

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan 4.992 personel tersebut, terdiri dari gabungan satgas pusat Mabes Polri dan Satgas Daerah Polda Metro Jaya.

"Jumlah personel yang disampaikan pada titik pengamanan sebanyak 4.992 personel polri, gabungan juga dengan stakeholder dan juga terdiri satgaspus atau pusat Mabes Polri dan juga satgas daerah yaitu Polda Metro Jaya," kata Trunoyudo di KPU, Jakarta Pusat, Senin 18 Maret 2024.

Tak hanya itu, ia menerangkan selain mengamankan proses rekapitulasi. Nantinya, ribuan personel tersebut akan melakukan pengamanan aksi demonstrasi yang bakal dilakukan di depan KPU.

"Polri akan melakukan pengamanan sebagai koridor pengamanan karena salah satu daripada kehidupan bermasyarakat dalam mengungkapkan pendapat tentu polri akan mengamankan sebagaimana koridor pada aturan undang-undang yang berlaku," ungkap Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini.

Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) bakal mengumumkan hasil Pemilu 2024 usai rekapitulasi suara di lima provinsi tersisa selesai. Lima provinsi itu adalah, Jawa Barat, Papua, Maluku, Papua Pegunungan dan Papua Barat Daya. 

Jika rekapitulasi nasional di kelima provinsi itu sudah rampung, maka artinya KPU telah menyelesaikan rekapitulasi di 38 provinsi di Indonesia.

Pewarta: Nirmala Hanifah
Editor: Redaktur TVRINews
Sumber: TVRI

Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).